artinyauntuk tidak mengabaikan pendidikan karakter peserta didik. UU nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas menyatakan bahwa Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan 1 Abdul Majid dan Dian Andayani, Pendidikan Karakter Perspektif
AmanatPembina Upacara oleh Bu Filina, wali kelas XI IPS, mengusung tema “Pelajar yang Pantang Menyerah”. Sekolah Kristen Terbaik dengan Karakter Kristiani Sekolah dengan pendidikan Kristen yang unggul dalam Iman, Ilmu, Pelayanan dan membina karakter peserta didik melalui pengajaran berdasarkan nilai kristiani YAYASAN BPK PENABUR
Searchresults for "amanat pembina upacara tentang kebersihan" More Posts. Contoh Surat Cinta Untuk Kakak Kelas atau Panitia MPLS 2021. Pendidikan Contoh Amanat Pembina Upacara Hari Senin di Sekolah. Umum Ini Cara Praktis Isi Ulang Saldo BRIzzi, Tak Perlu Khawatir Kehabisan Saldo. By Esha Kertaradjasa 28/07/2021. Pendidikan Rpp Luring
Prosespelaksanaan upacara hari Senin dilakukan dengan langkah-langkah upacara seperti penghormatan kepada bendera, mendengarkan pembacaan UUD 1945, pembacaan Pancasila, hening cipta dan amanat Pembina upacara. 3) Kendala dan solusi yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan upacara hari Senin secara umum karena faktor diskomunikatif dan alam.
Amanatdibawakan oleh sang inspektur upacara setelah pembacaan teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, Janji Siswa, dan naskah Pancasila. Untuk upacara 17 Agustus ini, inspektur yang telah dipilih merupakan Kaniko, murid kelas 11 yang datang dari antara murid SMA Candle Tree sendiri. Dalam pengadaan acara apa pun, SMA Candle Tree
Contohamanat pembina upacara sd tentang motivasi belajar. Amanat pembina upacara sebelum menyampaikan amanat atau pesan kepada siswa sd smp sma smk pembina biasanya membutuhkan referensi contoh teks pembina upacara tentang tema menarik yang ingin disampaikan. Psikologi Pendidikan Motivasi Belajar Pdf. Cari untuk: Pos Terbaru. Belajar Juli
qKbD. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Oleh Arief Purnama, bendera di sekolah dilaksanakan secara rutin tiap minggunya. Upacara Pengibaran bendera merah putih setiap senin pagi dan upacara penurunan pada Jumat sore. Seluruh sekolah di Indonesia melaksanakan upacara bendera. Peserta upacara adalah seluruh siswa-siswi dan guru. Pembina upacara oleh kepala sekolah atau guru secara bergantian. Petugas upacara dilakukan oleh siswa-siswi yang telah ditunjuk. Biasanya tiap kelas secara bergantian bertanggung jawab sebagai petugas upacara. Atau siswa yang tergabung dalam team Pasukan Pengibar Bendera PASKIBRA pada upacara peringatan hari-hari besar. Petugas upacara terdiri dari Pengatur upacara, pemimpin upacara, Pemimpin barisan, Pengibar bendera, Pembawa dan Pembaca teks, Paduan suara beserta siswa dalam pelaksanaan upacara bendera sangat penting. Upacara bendera merupakan sarana yang strategis dalam penyampaian pembinaan kepada siswa. Pembina dalam amanatnya menyampaikan motivasi, nasihat, dan pembalajaran untuk para siswa. Sebagai peserta upacara siswa mendengarkan, memahami dan melaksanakan apa yang diamanatkan oleh Pembina Upacara. Amanat yang disampaikan Pembina upacara tentunya dalam rangka pembinaan kepada siswa agar tujuan pendidikan dapat tercapai, terlebih pendidikan karakter siswa. Pendidikan karakter siswa, harus ditumbuhkan, dikembangkan, diterapkan dan diamalkan oleh para siswa dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu caranya adalah melalui pelaksanaan upacara bendera di sekolah. Nilai-nilai karakter yang dapat ditumbuhkan melalui upacara bendera antara lain religius, disiplin, tanggung jawab, semangat kebangsaan, cinta tanah air, patriotisme dan nasionalisme. Pendidikan karakter religius harus selalu menjadi pendidikan yang utama dalam setiap proses belajar mengajar. Apapun yang diajarkan guru kepada siswa, nilai-nilai religius harus ditanamkan dibenak para siswa. Dalam upacara bendera, sikap religius yang dapat ditanamkan adalah sikap keteraturan dalam barisan. Bahwa setiap agama di Indonesia mengajarkan umatnya untuk hidup teratur dan tertib, sikap ini dilatih dalam barisan peserta upacara. Selain itu menanamkan sikap bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kemerdekaan dan penghidupan yang baik di Negara yang damai seperti Indonesia. Mengheningkan cipta seraya berdoa, merupakan sikap religius untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur dalam merebut dan mempertahankan merupakan nilai karakter yang wajib ditanamkan kepada siswa. Pada upacara bendera sikap disiplin menjadi hal yang mutlak. Upacara bendera menuntut siswa harus disiplin, baik sebagai petugas maupun peserta upacara agar upacara berjalan lancar, tertib dan hikmat. Sehingga seluruh peserta upacara dapat menyimak amanat yang disampaikan oleh Pembina upacara. Disiplin yang diajarkan dan diterapkan dalam upacara bendera diharapkan menjadi karakter pribadi semua siswa. Siswa menjadi terbiasa dengan disiplin diri, disiplin waktu dan disiplin belajar. Kedisiplinan yang tinggi kelak akan membuat siswa dapat meraih cita-citanya dengan bendera sebagai program sekolah dan pembiasaan siswa, menuntut rasa tanggung jawab siswa baik sebagai peserta maupun petugas upacara. Seluruh siswa wajib mengikuti dan melaksanakan upacara dengan penuh rasa tanggung jawab. Melatih dan menumbuhkan rasa tanggung jawab siswa melalui upacara sangat sangat tahu bahwa mengikuti upacara merupakan tanggung jawab bersama. Sikap tidak perduli, meremehkan dan masa bodoh harus dihilangkan dan digantikan dengan sikap tanggung jawab. Sehingga pelaksanaan upacara bendera dapat menumbuhkan dan meningkatkan rasa tanggung jawab siswa sebagai bagian dari pendidikan kebangsaan merupakan salah satu nilai karakter bangsa. Wawasan kebangsaan harus ditanamkan dan ditumbuhkan kepada siswa dalam rangka menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara. Semangat kebangsaan dalam mengisi kemerdekaan tidak boleh karenanya melalui pelaksanaan upacara bendera, semangat kebangsaan harus terus dikobarkan di kalangan siswa sebagai generasi penerus bangsa. Pembacaan teks Pancasila oleh Pembina dan ditirukan oleh seluruh peserta upacara, diharapkan mampu menjaga dan meningkatkan kobaran semangat kebangsaan. Dalam urutan acara upacara bendera selalu ada menyanyikan lagu wajib nasional dan daerah. Dalam setiap syair lagu yang dinyanyikan dapat menggugah dan meningkatkan rasa kecintaan kepada tanah air dan bangsa. Rasa kecintaan ini wajib dimiliki oleh semua siswa. Siswa harus bangga terhadap tanah air, bangsa dan negerinya. Karena hal ini dapat menangkal derasnya budaya dari luar negeri. Rasa kecintaan terhadap tanah air dapat dijadikan semangat untuk membangun Indonesia. Siswa sebagai generasi muda, menjadi penerus estafet pembangunan bangsa dimasa yang akan kegiatan dari upacara bendera, selain mendengarkan amanat Pembina adalah pengibaran bendera. Pengibaran bendera sebagai inti kegiatan harus dilakukan secara tertib dan hikmat. Petugas harus benar-benar siap dan tanggung jawab penuh karena pada saat bendera dikerek ke puncak tiang, seluruh peserta upacara mengangkat tangan kanannya sebagai bentuk penghormatan. Momen ini sangat ampuh untuk nenumbuhkan rasa patriotism dan nasionalisme. Terlebih sambil mendengar lagu Indonesia Raya yang mengiringi bendera banyak lagi nilai-nilai karakter yang dapat ditanamkan kepada siswa melalui pelaksanaan upacara bendera. Semua menjadi komitmen dan tanggung jawab kita bersama sebagai pendidik. Mari rapatkan barisan untuk keberhasilan pendidikan karakter siswa. Keberhasilan pendidikan karakter siswa merupakan modal dasar dalam rangka menyiapkan generasi mendatang yang tangguh, religius, disiplin, tanggung jawab, memiliki semangat kebangsaan, cinta tanah air, patriotisme dan 20 Maret 2018Arief Purnama, Lihat Humaniora Selengkapnya
Ilustrasi upacara bendera. Foto UnsplashContoh Amanat Pembina UpacaraIlustrasi mendengarkan amanat pembina upacara. Foto UnsplashAssalamualaikum Warahmatullahi WabarakatuhSalam sejahtera bagi kita semuaIbu dan Bapak guru sebangsa dan setanah air,Tiga tahun yang lalu, kita melepas jangkar dan membentangkan layar kapal besar bernama Merdeka Belajar. Ribuan pulau dari Sabang hingga Merauke sudah kita lewati, laut dengan ombak tinggi dan angin kencang sudah kita ini didorong oleh kemauan kita untuk berubah, meninggalkan kebiasaan-kebiasaan lama yang tidak lagi sesuai dengan tantangan dan kebutuhan zaman. Hal ini juga didorong oleh semangat kita untuk terus berinovasi, menciptakan perubahan dan kebaruan yang membawa kita melompat ke masa diantara kita sampai hari ini masih ada yang ragu untuk melakukan perubahan dalam proses pembelajaran di kelas atau dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin satuan pendidikan. Memang, pada dasarnya tidak ada perubahan yang membuat kita nyaman. Jika masih nyaman, itu artinya kita tidak bukan hanya guru yang terus didorong untuk berubah. Kami di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek juga memacu diri untuk berinovasi, mengubah cara pandang dan cara kerja kami dalam memberikan layanan terbaik bagi pendidik dan peserta Merdeka Mengajar yang kami luncurkan pada awal tahun ini, sepenuhnya kami rancang untuk memenuhi kebutuhan guru akan ruang untuk belajar, berkarya, dan berkolaborasi. Platform tersebut kami buat berdasarkan kebutuhan yang ada di lapangan, bukan berdasarkan keinginan kami. Ini adalah perubahan besar cara kerja pemerintahan dalam melayani Platform Merdeka Mengajar, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah dan membagikan konten-konten praktik baik pembelajaran, dan terkoneksi dengan rekan sesama guru dari daerah lain. Guru di Aceh sekarang bisa belajar dari guru di Papua. Guru di Kalimantan bisa menginspirasi guru-guru yang ada di berterima kasih kepada lebih dari 1,6 juta pengguna Platform Merdeka Mengajar, yakni para guru yang mau mencoba hal-hal baru, yang tidak takut untuk berinovasi, yang sadar dan paham bahwa sudah tiba waktunya untuk juga terus membuka kesempatan bagi para guru untuk mengikuti program Guru Penggerak yang berbeda dengan program pendidikan yang ada selama ini. Program Guru Penggerak bertujuan untuk menghasilkan generasi baru kepemimpinan pendidikan Indonesia. Mereka adalah guru yang menomorsatukan murid dalam setiap keputusannya, yang mampu menjadi mentor bagi guru-guru lainnya. dan berani melakukan terobosan-terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi muridnya. Inilah generasi baru kepala sekolah dan sudah ada Guru Penggerak, dan tentunya kami masih akan terus mendorong agar makin banyak guru di seluruh penjuru Nusantara menjadi Guru Penggerak untuk memimpin roda perubahan pendidikan Indonesia. Saya sangat berharap agar seluruh kepala daerah dapat segera mengangkat para Guru Penggerak untuk bisa menjadi kepala sekolah dan pengawas sekolah, para inovator di sekolah dan di lingkungan pula dengan program persiapan calon guru masa depan kita, khususnya melalui transformasi program Pendidikan Profesi Guru PPG Prajabatan yang kini berorientasi pada praktik pengalaman lapangan, mengedepankan metode inkuiri, dan membiasakan guru melakukan refleksi. Inovasi lainnya adalah kini perkuliahan PPG jauh lebih terintegrasi dengan sekolah, kampus, dan masyarakat melalui sistem digital. Semua ini bertujuan untuk melahirkan para pendidik sejati yang profesional dan adaptif, yang terus memprioritaskan kebutuhan peserta didik, dan yang selalu bersemangat untuk berkolaborasi dalam Wr. marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkah dan karunianya kita semua dapat berkumpul di pagi yang cerah ini dalam keadaan sehat wal'afiat. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW kepada keluarganya, sahabatnya, dan semoga kepada kita sebagai guru yang saya hormati dan teman-teman yang saya cintai dan saya banggakan. Pada hari ini saya akan menyampaikan pidato tentang "Kebersihan Lingkungan Di Sekolah". Teman-teman, ketahui bahwa lingkungan merupakan tempat hidup bagi semua makhluk karena itu kita harus menjaga kelestarian lingkungan kita agar kita dapat hidup dengan nyaman. Salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan adalah menjaga kebersihannya. Menjaga kebersihan lingkungan dapat dimulai dari hal-hal yang kecil, tetapi terkadang sangat sulit dilakukan oleh adalah membuang sampah pada ini kesadaran untuk menjaga kebersihan sangatlah kurang. Dilihat dari lingkungan sekolah kita yang masih terdapat sampah yang berserakan, entah sampah plastik makanan-minuman, atau tempat sampah yang disediakan sekolah sudah memadai. Di setiap sudut sekolah terdapat tempat sampah, di dalam kelas pun terdapat tempat sampah. Namun tidak adanya kesadaran dari kita untuk membuang sampah pada tempatya sebagai wujud menjaga kebersihan lingkungan sekolah kitaSelain membuang sampah pada tempatnya, kita juga dapat menjalankan piket kelas sebagai aksi menjaga kebersihan lingkungan di lingkup sekolahan. Dan biasakan memilah sampah sesuai dengan kelompoknya sebelum dimasukkan ke tempat sampah dibedakan menjadi 3, yaitu 1. Sampah Basah yaitu sampah yang mudah terurai dan membusuk, contoh; sisa makanan, sayur dan buah-buahan, sampah kebun dan sampah dapur. 2. Sampah Kering yaitu sampah yang tidak bisa membusuk dan terurai secara alamiah, contoh kertas, kardus, plastik, tekstil, karet, kaca, kaleng, dll 3. Sampah B3 Bahan Berbahaya & Beracun yaitu sampah beracun dan reaktif yang sangat membahayakan kesehatan dan kehidupan organisme antara lain, baterai, cat, pestisida, sampah rumah sakit, dll. Tetapi tempat sampah yang biasa disediakan hanya 2 jenis, yaitu sampah basah dan sampah pada akhirnya pemisahan sampah basah dan sampah kering tersebut akhirnya waktu dibuang itu disatukan kembali jadi sia-sia kita memilah sampah basah dan sampah kering kalau pada akhirnya juga disatukan kembali. Hal ini harus ada kerjasama antara pemerintah dan sekolah untuk pembuangan sampah basah dan sampah kering untuk mengurangi pencemaran penutup, saya hanya ingin menyampaikan pepatah, kebersihan adalah sebagian dari iman. Dengan ini saya berharap murid-murid peduli dan sadar dengan pentingnya menjaga pidato yang dapat saya sampaikan mohon maaf apabila ada kesalahan dalam bertutur kata. Atas perhatiannya saya ucapkan ilaihi Taufik Walhidayah Wassalamualaikum Warahmatullahi pagi dan Salam Sejahtera untuk kita semua, sebelumnya, marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam yang telah berkenan memberikan kita rahmatnya sehingga kita semua bisa berkumpul dalam acara ini tanpa ada satu halangan kesempatan kali ini, saya ingin menyampaikan sedikit tentang masalah pendidikan yang terjadi negeri kita ini. Sudah bukan rahasia lagi bahwa pendidikan di Indonesia masih tertinggal bila dibandingkan dengan banyak negara-negara berkembang lain. Hal ini disebabkan oleh banyak sebab. diantaranya adalah karena mahalnya biaya pendidikan, kurangnya pemerataan pendidikan di Indonesia, masih rendahnya sarana dan prasarana pendidikan, dan minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan tadi tentu saja bisa diatasi, tentunya dengan kerja sama berbagai pihak yang merasa masih peduli dengan pendidikan Indonesia. Semua pihak hendaknya ikut serta dalam upaya menyelesaikan masalah pendidikan di Indonesia. Guru bisa ikut membantu pendidikan dengan mengajar paramuridaysdengan baik, sabar, dan penuh perhatian, murid-murid juga bisa membantu pendidikan dengan cara belajar yang giat agar nanti bisa menjadi orang yang sukses dan nantinya bisa ikut serta dalam usaha pendidikan yang lebih tinggi. Intinya, semua pihak harus ikut aktif dalam usaha memajukan pendidikan,Upaya memajukan pendidikan dengan cara menyelesaikan masalah-masalah pendidikan sangat penting. kenapa? Karena dengan cara inilah kita bisa menunjukkan pada dunia bahwa kita negara yang pantas disegani, dengan pendidikan, kita bisa meningkatkan taraf hidup, dengan pendidikan, kita bisa bersaing dengan negara-negara kita mampu menyelesaikan masalah-masalah pendidikan seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, maka saya yakin, Indonesia bisa menjadi negara yang maju, atau bahkan mungkin bisa lebih maju dari Amerika itulah, saya menghimbau kepada anak-anak sekalian, ikut serta dalam membantu menyelesaikan masalah pendidikan di Indonesia, karena hanya dengan itulah kita bisa membuktikan kepada dunia betapa hebatnya negara kilaKiranya, hanya itu yang dapat saya sampaikan. Kurang dan lebihnya, saya mohon wr. wb.
amanat pembina upacara tentang pendidikan karakter